B. Indonesia

Pertanyaan

Tuliskan 1 teks eksplanasi tentang tsunami

2 Jawaban

  • Tsunami
    Pada tanggal 26 Desember 2004 terjadi bencana alam dahsyat di Aceh yang menggemparkan dunia, yaitu bencana tsunami. Tsunami berasal dari bahasa Jepang yaitu “tsu” yang berarti pelabuhan dan “nami” yang berarti gelombang.

    Tsunami adalah gelombang air yang sangat besar yang dibangkitkan oleh macam-macam gangguan di dasar samudra. Gangguan ini dapat berupa gempa bumi, pergeseran lempeng, atau gunung meletus. Tsunami tidak kelihatan saat masih berada jauh di tengah lautan, namun begitu mencapai wilayah dangkal, gelombangnya yang bergerak cepat ini akan semakin membesar.

    Tsunami juga sering disangka sebagai gelombang air pasang. Ini karena saat mencapai daratan, gelombang ini memang lebih menyerupai air pasang yang tinggi daripada menyerupai ombak biasa yang mencapai pantai secara alami oleh tiupan angin. Namun sebenarnya gelombang tsunami sama sekali tidak berkaitan dengan peristiwa pasang surut air laut. Karena itu untuk menghindari pemahaman yang salah, para ahli oseanografi sering menggunakan istilah gelombang laut seismik (seismic sea wave) untuk menyebut tsunami, yang secara ilmiah lebih akurat.




    Tsunami dapat terjadi jika akibat letusan gunung api, gempa bumi, longsor maupun akibat jatuhnya meteor di laut. paling sering gelombang tsunami terjadi akibat gempa bumi bawah laut. Selain itu beberapa tsunami juga diakibatkan oleh gunung meletus, contohnya tsunami yang terjadi ketika meletusnya Gunung Krakatau.

    Gerakan vertikal pada kerak bumi, menyebabkan dasar laut menjadi naik atau bisa saja turun secara tiba-tiba, akibatnya terjadilah gamngguan pada keseimbangan air laut. Hal ini mengakibatkan terjadinya aliran energi air laut, yang ketika sampai di pantai menjadi gelombang besar yang mengakibatkan terjadinya tsunami.

    Kecepatan gelombang tsunami tergantung pada kedalaman laut di mana gelombang itu terjadi, dimana kecepatannya bisa mencapai ratusan kilometer per jam. Bila tsunami mencapai pantai, kecepatannya akan menjadi kurang lebih 50 km/jam dan energinya sangat merusak daerah pantai yang dilaluinya. Kerusakan dan korban jiwa yang terjadi karena Tsunami bisa diakibatkan karena hantaman air maupun material yang terbawa oleh aliran gelombang.

    Tsunami dapat datang di pantai mana saja dan kapan saja. Sebagian besar tsunami merugikan manusia. Namun ada pula gelombang yang tidak besar sehingga tidak begitu merugikan. Karena tsunami dapat datang kapan saja, kita harus selalu waspada, terutama bagi yang tinggal di dekat pantai. Apabila terdapat tanda-tanda terjadinya gempa, segera mengungsi ke tempat yang lebih tinggi dan aman.
  • Tsunami

    1. Pernyataan Umum

    Tsunami adalah istilah yang berasal dari bahasa Jepang, terdiri dari dua kata “tsu” dan “nami”, yang masing-masing berarti “pelabuhan” dan “gelombang”. Sedangkan, ilmuwan mengartikannya sebagai “gelombang pasang” (tidal wave) atau gelombang laut akibat gempa (seismic sea waves).

    Tsunami adalah gelombang laut besar yang datang dengan cepat dan tiba-tiba menerjang kawasan pantai. Gelombang tersebut terbentuk akibat dari aktvitas gempa atau gunung merapi yang meletus di bawah laut. Besarnya gelombang tsunami menyebabkan banjir dan kerusakan ketika menghantam daratan pantai.

     2. Daerah Penjelasan (isi)

    Pembentukan tsunami terjadi saat dasar laut permukaan naik  turun disepanjang patahan selama gempa berlangsung. Patahan tersebut mengakibatkan terganggunya keseimbangan air laut. Patahan yang besar akan mengakibatkan tenaga gelombang yang besar pula. Beberapa saat terjadi gempa,air lalu surut. Setelah surut, air laut kembali kearah daratan dalam bentuk gelombang besar. Selain itu pembentukan tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung merapi di dasar lautan. Letusan tersebut menyebabkan tingginya pergerakan air laut atau perairan disekitarnya. Semakin besar tsunami, makin besar pula banjir atau kerusakan yang terjadi saat menghantam pantai.

    Kecepatan gelombang tsunami lebih besar dari gelombang normal pada umumnya,  yakni dapat melaju hingga 700km/jam, hamper setara dengan laju poesawat terbang.  Kecepatan tersebut akan menurun saat gelombang  tsunami memasuki lautan dangkal, tetapi tinggi gelombang justru semakin bertambah. Tinggi gelombang tsunami umumnya 50 sampai 100 meter dan menyebar kesegala arah.  Selain itu, ketinggian gelombang tsunami dipengaruhi juga oleh bentuk pantai dan kedalamannya. Gempa bumi didasar laut sangat berpotensi untuk menciptakan tsunami yang berbahaya bagi manusia.

    3. Simpulan/Penutup

    Tsunami memang telah menjadi salah satu bencana yang menyebabkan kerusakan besar bagi manusia. Kerusakan terbesar terjadi saat tsunami tersebut menghantam pemukiman penduduk sehingga menyeret apa saja yang dilaluinya. Oleh sebab itu, kita harus selalu waspada dan mempersiapkan diri menghadapi bencana ini. Namun, kita tidak perlu terlalu khawatir karena tidak semua tsunami  membentuk gelombang besar. Selain itu, tidak semua letusan gunung  merapi atau gempa  yang terjadi diikuti dengan tsunami.

     

Pertanyaan Lainnya